Sabtu, 20 Oktober 2012

Tugass Softskill Perilaku Konsumen


Kenaikan Tarif Commuter Line dengan Pelayanan PT. KAI

Pada awal Oktober kemarin pihak PT. KAI Commuter Jabodetabek membeeritahukan tarif baru kereta api, dengan kenaikan harga sebesar Rp. 2000,00- . Namun para pengguna KRL Commuterline merasa kecewa karena kenaikan harga tesebut tidak di imbangi dengan peningkatan PT. KAI Commuterline Jabodetabek. Pihak PT. KAI sendiri menjanjikan tambahan armada kereta dan pembaharuan atau peremajaan beberapa stasiun di wilayah Jabodetabek. Namun pada kenyataannya pelayanan dari PT. KAI Commuterline Jabodetabek masih jauh dari memuaskan. Beberapa rangkaian kereta masih mengalami gangguan seperti AC/ Blowwer yang tidak dingin ataupun malah tidak berfungsi.

Kejdianyng palingmendapat sorotan adalah kejadian kereta tujuan Bogor – Jakarta stasiun Cilebut beberapa hari setelah kenaikan tarif kereta api. Meski tidak ada korban jiwa, kejadian tersebut sempat menghambat jalannya transportasi. Menurut saksi mata kereta memang tidak bejalan mulus seperti seharusnya. Ketika gerbong 1 & 2 memasuki peron Cilebut semua masih baik-baik saja, namun pada gerbong ke 3 kereta mengalami anjlok yang disusul gerbang-gerbang lainnya. Sehingga gerbong 7 & 8 melintang ke jalur Jakarta-Bogor. Para penumpang didalam kereta semakin panik karena pintu kereta kunjung tidak terbuka.  Setelah pintu kereta terbuka penumpang berhamburan untuk menyelamatkan diri.

Kejaidan itu menghambat transportasi kereta. Kereta tujuan Bogor-Jakarta tertahan di stasiun Bogor karena tidak bisa lewat. Sedangkan Bogor-Jakarta hanya bisa beroprasi sampai dengan Stasiun Bojonggede. Dan otomastis pula stasiun Bojonggede menjadi stasiun utama keberangkatan kerata Jakarta-Bogor. Ganguan ini berlangsung cukup lama sampai seiktar Pukul. 21.00 WIB.

Nyatanya pelayanan yang diberikan PT. KAI belum memuaaskan karena sejak kenaikan tarif masih sering terjadi gangguan-gangguan kecil yang menyebabkan keterlambatan jadwal kereta. Semua harapan pengguna kereta pastilah sama agar dengan tarif yang cukup mahal mereka mendapatkan kenyamanan yang optimal. Semoga ini menjadi salah satu pertimbangan untuk PT.KAI Commuter Jabodetabek agar meningkatkan kualitas pelayananya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar